Cara membuat tempe – Membuat tempe – Siapa sih yang nggak suka tempe? Makanan yang terbuat dari fermentasi kacang kedelai ini merupakan sumber protein nabati yang kaya manfaat dan mudah diolah menjadi berbagai masakan lezat. Selain itu, tempe juga merupakan makanan organik yang baik untuk kesehatan. Nah, bagi kamu yang ingin menikmati tempe homemade dengan kualitas terbaik, kamu bisa lho membuatnya sendiri di rumah. Prosesnya memang membutuhkan kesabaran dan komitmen, tapi hasilnya akan sangat memuaskan.
Tak hanya nikmat, membuat tempe sendiri juga memberikan kepuasan tersendiri. Kamu bisa mengontrol bahan-bahan yang digunakan dan memastikan kebersihannya. Selain itu, kamu juga bisa bereksperimen dengan rasa dan tekstur tempe sesuai selera. Penasaran bagaimana cara membuatnya? Yuk, simak langkah-langkah mudahnya di bawah ini!
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan untuk Membuat Tempe
Sebelum memulai proses pembuatan tempe, pastikan kamu sudah menyiapkan semua bahan-bahan yang diperlukan. Berikut daftarnya:
Kacang Kedelai
Kacang kedelai merupakan bahan utama dalam pembuatan tempe. Pastikan kamu memilih kacang kedelai yang berkualitas baik, berwarna kuning cerah, dan tidak berjamur. Untuk hasil terbaik, sebaiknya gunakan kacang kedelai yang masih segar.
Kamu bisa membeli kacang kedelai di pasar tradisional atau supermarket. Pastikan untuk memilih kacang kedelai yang sudah dicuci bersih dan dikeringkan. Untuk membuat tempe dengan ukuran sedang, kamu membutuhkan sekitar 1 kg kacang kedelai.
Ragi Tempe
Ragi tempe merupakan bahan penting dalam proses fermentasi kacang kedelai. Ragi tempe mengandung jamur Rhizopus oligosporus yang berperan dalam mengubah protein dalam kacang kedelai menjadi protein yang lebih mudah dicerna oleh tubuh.
Ragi tempe tersedia di toko bahan makanan atau toko online. Pastikan untuk memilih ragi tempe yang masih segar dan disimpan di tempat yang kering dan sejuk. Ragi tempe biasanya dijual dalam bentuk bubuk atau tablet.
Royco Kaldu Ayam (Opsional)
Royco Kaldu Ayam merupakan bahan tambahan yang bisa kamu gunakan untuk menambah gurih tempe. Namun, penggunaan Royco Kaldu Ayam ini bersifat opsional dan bisa dihilangkan jika kamu ingin membuat tempe dengan rasa original.
Jika kamu ingin menggunakan Royco Kaldu Ayam, tambahkan sekitar 1 sendok makan Royco Kaldu Ayam ke dalam air rendaman kacang kedelai. Royco Kaldu Ayam akan menambah cita rasa gurih dan sedap pada tempe.
Alat-Alat yang Dibutuhkan untuk Membuat Tempe: Cara Membuat Tempe
Selain bahan-bahan, kamu juga membutuhkan beberapa alat untuk membuat tempe. Berikut daftarnya:
Baskom Besar
Baskom besar dibutuhkan untuk merendam kacang kedelai. Pastikan baskom yang kamu gunakan berukuran 2-3 kali lebih besar dari volume kacang kedelai. Hal ini bertujuan agar kacang kedelai terendam sempurna dan proses perendaman berjalan optimal.
Baskom yang digunakan untuk merendam kacang kedelai harus terbuat dari bahan yang aman untuk makanan, seperti plastik atau stainless steel. Hindari penggunaan baskom yang terbuat dari bahan yang mudah berkarat atau mengandung bahan kimia berbahaya.
Tampah
Tampah digunakan untuk menjemur kacang kedelai setelah direbus. Tampah sebaiknya terbuat dari bambu atau plastik yang bersih dan kering. Pastikan tampah yang kamu gunakan cukup besar untuk menampung semua kacang kedelai.
Tampah berfungsi untuk menjemur kacang kedelai hingga kering dan siap untuk dicampur dengan ragi tempe. Kamu bisa menjemur kacang kedelai di bawah sinar matahari langsung atau di tempat yang kering dan berventilasi baik.
Panci Pengukus atau Dandang
Panci pengukus atau dandang digunakan untuk mengukus kacang kedelai. Pastikan panci pengukus atau dandang yang kamu gunakan bersih dan dalam kondisi baik.
Panci pengukus atau dandang berfungsi untuk mengukus kacang kedelai hingga lunak dan siap untuk dicampur dengan ragi tempe. Proses pengukusan ini sangat penting untuk mempermudah proses fermentasi.
Langkah-Langkah Membuat Tempe
Setelah semua bahan dan alat terkumpul, sekarang saatnya kita memulai proses pembuatan tempe. Berikut langkah-langkahnya:
Pencucian dan Perendaman Kacang Kedelai
Langkah pertama dalam pembuatan tempe adalah mencuci dan merendam kacang kedelai. Proses ini bertujuan untuk membersihkan kacang kedelai dari kotoran dan mempersiapkannya untuk proses pengukusan.
- Cuci kacang kedelai dengan air bersih hingga kotoran yang menempel hilang.
- Setelah dicuci, rendam kacang kedelai dalam baskom besar yang berisi air bersih selama minimal 6 jam atau semalaman.
- Tambahkan Royco Kaldu Ayam (opsional) ke dalam air rendaman jika ingin menambah gurih tempe.
- Pastikan kacang kedelai terendam sempurna dalam air.
Perendaman kacang kedelai bertujuan untuk melunakkan kulit dan mempermudah proses pengukusan. Lama perendaman bisa disesuaikan dengan jenis kacang kedelai yang digunakan.
Pengukusan Kacang Kedelai
Setelah direndam, kacang kedelai perlu dikukus hingga lunak. Proses pengukusan ini bertujuan untuk mempermudah proses fermentasi.
- Buang air rendaman kacang kedelai.
- Kukus kacang kedelai dalam panci pengukus atau dandang selama 30-45 menit.
- Pastikan kacang kedelai matang sempurna dan lunak.
- Jika menggunakan panci pengukus, pastikan air dalam panci pengukus tidak habis selama proses pengukusan.
Setelah dikukus, tiriskan kacang kedelai dan biarkan hingga dingin. Kacang kedelai yang sudah dikukus akan lebih mudah dihancurkan dan siap untuk dicampur dengan ragi tempe.
Pencampuran Ragi Tempe
Setelah kacang kedelai dingin, campurkan dengan ragi tempe. Proses ini bertujuan untuk memulai proses fermentasi.
- Hancurkan kacang kedelai yang sudah dikukus hingga halus.
- Campurkan kacang kedelai yang sudah dihancurkan dengan ragi tempe.
- Aduk rata kacang kedelai dan ragi tempe.
- Jika menggunakan ragi tempe bubuk, tambahkan sedikit air ke dalam kacang kedelai yang sudah dihancurkan untuk memudahkan pencampuran.
Setelah dicampur dengan ragi tempe, kacang kedelai siap untuk difermentasi.
Proses Fermentasi, Cara membuat tempe
Proses fermentasi merupakan proses penting dalam pembuatan tempe. Proses ini bertujuan untuk mengubah protein dalam kacang kedelai menjadi protein yang lebih mudah dicerna oleh tubuh.
- Masukkan kacang kedelai yang sudah dicampur dengan ragi tempe ke dalam wadah plastik atau wadah yang bersih dan kering.
- Bungkus rapat wadah plastik atau wadah yang berisi kacang kedelai.
- Simpan wadah plastik atau wadah yang berisi kacang kedelai di tempat yang hangat dan lembap.
- Proses fermentasi biasanya membutuhkan waktu 1-2 hari.
- Selama proses fermentasi, jamur Rhizopus oligosporus akan tumbuh dan membentuk benang-benang putih yang menyatukan kacang kedelai.
Proses fermentasi ini sangat penting untuk menghasilkan tempe yang berkualitas baik. Pastikan suhu ruangan tempat menyimpan kacang kedelai tetap hangat dan lembap agar proses fermentasi berjalan optimal.
Pengemasan Tempe
Setelah proses fermentasi selesai, tempe siap dikemas. Pengemasan tempe bertujuan untuk menjaga kualitas dan kebersihan tempe.
- Keluarkan tempe dari wadah plastik atau wadah yang berisi kacang kedelai.
- Bungkus tempe dengan plastik atau daun pisang.
- Simpan tempe di tempat yang bersih dan kering.
Tempe yang sudah dikemas bisa disimpan di dalam lemari es untuk menjaga kesegaran dan kualitasnya. Tempe yang sudah dikemas bisa bertahan selama 3-5 hari di dalam lemari es.
Membuat Tempe Homemade
Membuat tempe homemade merupakan cara yang tepat untuk mendapatkan tempe berkualitas tinggi dan bebas bahan pengawet. Proses pembuatan tempe homemade memang membutuhkan waktu dan kesabaran, namun hasilnya akan sangat memuaskan.
Kamu bisa mengontrol bahan-bahan yang digunakan dan memastikan kebersihannya. Selain itu, kamu juga bisa bereksperimen dengan rasa dan tekstur tempe sesuai selera.
Fermentasi Kacang Kedelai
Fermentasi kacang kedelai merupakan proses penting dalam pembuatan tempe. Proses fermentasi ini bertujuan untuk mengubah protein dalam kacang kedelai menjadi protein yang lebih mudah dicerna oleh tubuh.
Proses fermentasi ini terjadi karena adanya jamur Rhizopus oligosporus yang terkandung dalam ragi tempe. Jamur Rhizopus oligosporus akan tumbuh dan membentuk benang-benang putih yang menyatukan kacang kedelai.
Protein Nabati
Tempe merupakan sumber protein nabati yang kaya manfaat. Protein nabati sangat penting untuk kesehatan tubuh.
Protein nabati membantu dalam membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan menjaga kesehatan tulang dan otot.
Makanan Organik
Tempe merupakan makanan organik yang baik untuk kesehatan. Makanan organik merupakan makanan yang bebas dari bahan kimia berbahaya.
Makanan organik lebih sehat dan aman untuk dikonsumsi karena tidak mengandung pestisida, herbisida, dan bahan kimia berbahaya lainnya.
Ragi Tempe
Ragi tempe merupakan bahan penting dalam proses fermentasi kacang kedelai. Ragi tempe mengandung jamur Rhizopus oligosporus yang berperan dalam mengubah protein dalam kacang kedelai menjadi protein yang lebih mudah dicerna oleh tubuh.
Ragi tempe tersedia di toko bahan makanan atau toko online. Pastikan untuk memilih ragi tempe yang masih segar dan disimpan di tempat yang kering dan sejuk.
Cara Membuat Tempe Mendoan
Tempe mendoan merupakan salah satu makanan populer yang terbuat dari tempe. Tempe mendoan dibuat dengan cara menggoreng tempe tipis-tipis dalam adonan tepung terigu.
Berikut langkah-langkah membuat tempe mendoan:
- Potong tempe menjadi irisan tipis.
- Campurkan tepung terigu, air, dan bumbu-bumbu seperti garam, ketumbar, dan kunyit.
- Celupkan irisan tempe ke dalam adonan tepung.
- Goreng irisan tempe dalam minyak panas hingga berwarna keemasan.
Tempe mendoan bisa disajikan dengan saus sambal atau kecap.
Oseng Tempe
Oseng tempe merupakan salah satu masakan populer yang terbuat dari tempe. Oseng tempe dibuat dengan cara menumis tempe dengan bumbu-bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai, dan kecap.
Berikut langkah-langkah membuat oseng tempe:
- Potong tempe menjadi potongan-potongan kecil.
- Tumis bawang merah, bawang putih, dan cabai hingga harum.
- Masukkan potongan tempe dan kecap.
- Aduk rata dan masak hingga tempe matang.
Oseng tempe bisa disajikan dengan nasi putih dan lalapan.
Keripik Tempe
Keripik tempe merupakan salah satu makanan ringan yang terbuat dari tempe. Keripik tempe dibuat dengan cara menggoreng tipis-tipis tempe yang sudah dikeringkan.
Berikut langkah-langkah membuat keripik tempe:
- Potong tempe menjadi irisan tipis.
- Keringkan irisan tempe di bawah sinar matahari atau dalam oven.
- Goreng irisan tempe yang sudah kering dalam minyak panas hingga berwarna keemasan.
Keripik tempe bisa disajikan sebagai makanan ringan atau sebagai pelengkap makanan.
Kesimpulan Membuat Tempe
Membuat tempe merupakan proses yang mudah dan menyenangkan. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, kamu bisa membuat tempe homemade yang berkualitas tinggi dan bebas bahan pengawet.
Tempe merupakan sumber protein nabati yang kaya manfaat dan mudah diolah menjadi berbagai masakan lezat. Selain itu, tempe juga merupakan makanan organik yang baik untuk kesehatan.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, coba buat tempe sendiri di rumah!